1.Pasangannya lebih tampan/cantik dari biasanya sehingga membuat orang tersebut mau CLBK
2.Pemikiran/kelakuan pasangannya lebih baik/kaya/mapan/dewasa/bijak dari sebelumnya
3.Antara keduanya sudah bisa mengendalikan emosi antara satu sama lain
4.Merasa tidak bisa hidup tanpa “dia” atau menyesal karena telah memutuskannya
5.Merasa tidak ada yang pantas menggantikan “posisinya” di kehidupan cintanya
6.
7.Merasa kasihan kepadanya karena dia tidak bisa mendapatkan cinta lain selain kita
8.Terpaksa melakukan CLBK karena alasan konyol seperti karena Taruhan/Tantangan
9.Karena sering terlibat dalam satu ruang lingkup (Contoh : sama-sama bekerja dalam satu PT)
10.Perasaan rindu yang berlebihan sehingga mereka memutuskan untuk CLBK
Mungkin itu saja alasan kenapa orang mau CLBK yang saya ketahui, tapi alasan terakhir itu sebetulnya mewakili semua alasan yang ada hahaha… Tapi mungkin begini, alasan yang sering saya lihat biasanya karena pasangannya itu lebih “baik” dari sebelumnya sehingga mereka mau CLBK, tapi sebetulnya menurut saya jika kita sedang bermasalah dengan pasangan kita sebaiknya kita jangan langsung memutuskan hubungan lalu kembali lagi menjalin tali kasih (seperti yang teman-teman saya banyak lakukan), tapi sebaiknya kita melakukan introspeksi dalam diri kita apa yang salah dan menjaga jarak antara pasangan kita untuk beberapa saat samapi emosi/amarah/masalah yang ada mulai mereda lalu Anda kembali lagi berhubungan dengan pasangan Anda atau yang sering orang bilang “Pisah Ranjang”. Menurut saya masalah emosi dalam suatu hubungan itu memang amat penting tapi sangat sulit untuk dipahami/dimengerti/diselesaikan jika tidak ada yang mengalah antar satu sama lain. Tidak hanya dalam percintaan saja tapi juga dalam kehidupan sejari-hari seperti pertemanan/pekerjaan/hubungan keluarga.
Di dalam lingkungan pertemanan saya sering melihat teman saya yang sudah berkali-kali CLBK dengan pasangannya. Hal ini saya anggap hal yang bodoh karena dia selalu melakukannya berkali-kali tapi tidak pernah memikirkan langkahnya itu. Kalau akhirnya mereka bersatu itu hal yang bagus, tapi kalau akhirnya mereka putus juga tentu saja itu tidak bagus. Sedangkan di keluarga saya ada yang sudah bercerai tapi mereka rujuk lagi. Hal ini juga saya anggap hal yang bodoh, karena mereka sama saja memainkan tali suci pernikahan. Lalu akhirnya mereka berpisah juga, sungguh sangat-sangat bodoh. Kenapa mereka tidak melakukan “Pi sah Ranjang” saja, kenapa mereka tidak bisa menahan emosi, kenapa mereka tidak mencari pasangan lain saja. Tapi sudahlah hal ini tidak perlu dibahas berkepanjangan. Yang jelas CLBK itu hal yang wajar menurut saya asal benar-benar sudah dipikirkan dengan matang dan berharap akhirnya lebih baik, tapi daripada CLBK lebih baik saling introspeksi diri antara satu sama lain dalam beberapa waktu. Namun jika belum mendapat keputusan untuk kembali menjalin hubungan lagi, sebaiknya mencoba berhubungan dengan orang lain. Jika hasilnya lebih baik sebaiknya akhiri saja hubungan Anda yang sudah tidak baik itu. Toh, jika pasangan Anda merasa cemburu dengan pasangan Anda yang baru, berarti Anda sudah mendapat “Lampu Hijau” dari pasangan lama Anda untuk kembali lagi/CLBK, benar
1 komentar:
wadohh susah memang jika urusannya bisa jadi clbk . .but kadang cinta lama memang belum selesai
Posting Komentar
Setelah baca artikel ini, harap dikomentari untuk kemajuan blog ini. Kalau artikelnya bagus kan Anda juga yang senang kan. Kirim komentar Anda di sini !