Banci dan Homo

Hahahaha…. sebetulnya saya benci sekali dengan manusia yang seperti ini, tapi karena saya punya Label baru yaitu “Compare” jadinya mau tak mau saya harus cari topik yang bisa di-compare. Yah salah satunya ini, tapi apa yang mau di-compare ? Lihat saja nanti. Pertama-tama kita bahas dulu apa pengertian Banci dan Homo.

Menurut saya Banci adalah pria yang merasa dirinya wanita sehinggga ia bertingkah,berkelakukan,dan berpenampilan seperti wanita. Tapi setelah semua yang ia lakukan untuk merubah dirinya menjadi seorang perempuan, tetap saja semua orang menganggap dia adalah seorang pria berpenampilan wanita alias Banci, tapi mungkin saja teman-teman Banci-nya menganggap dia adalah seorang “perempuan”.

Sedangkan Homo menurut saya adalah pria yang tetap menjaga fisiknya atau penampilannya sebagai pria, tapi di dalam jiwanya tersembunyi keinginan untuk menjadi wanita, namun ia malu kalau dirinya dibilang wanita atau Banci. Maka langkah yang ia lakukan adalah mencari cara lain yaitu MENYUKAI SESAMA PRIA. Biasanya di dalam hal ini ada dua pria yang saling mencintai, yang satu tetap Maskulin dan yang satu lagi terkesan “Feminim”. Hal ini tidak saja dapat dilakukan antara dua pria, tapi dapat juga dilakukan antara dua wanita yang biasa disebut Lesbian, yang satu tetap Feminim dan yang satu lagi terkesan “Maskulin”. Tapi kali ini saya tidak akan berbicara tentang masalah Lesbian.

Kembali ke Banci dan Homo, sebetulnya mahkluk jenis ini sudah ada sejak jaman dulu. Dari jaman nabi juga sudah ada, sudah dimusnahkan kaumnya tapi malah ada lagi. Memang Setan itu gak akan berhenti ganggu manusia sampai akhir jaman. Sekarang ini saya hanya akan membahas sedikit saja fenomena Banci dan Homo.

Banci dan Homo hidup di tengah-tengah kita sebagai kaum yang merasa dirinya itu benar,merasa dirinya berhak, dan merasa dirinya tidak berdosa. Apa yang biasa kita lakukan jika ada mahkluk semacam ini ? Bingung,marah,benci,takut, dan terakhir kabur. Kenapa ? Karena apa yang mereka lakukan ini sungguh di luar batas kemanusiaan. Yah, karena mereka bertingkah tidak sesuai norma hukum dan agama yang berlaku. Kita sebagai manusia bebas memang bebas melakukan apa saja, sehingga apa yang mereka lakukan kadang tidak kita pedulikan sama sekali. Kita juga tidak bisa melarang secara tegas atas apa yang mereka lakukan karena menurut kita mereka tidak terlalu mengganggu, tapi tanpa disadari kalau kelakuan mereka itu membawa dampak buruk terhadap lingkungan sekitarnya.

Seperti contoh jika ada anak kecil yang melihat seorang Banci lalu si Banci itu adalah seorang publik figu/artis/presenter/penyanyi/pelawak yang banyak diidolakan orang bodoh lalu sang anak mempunyai cita-cita dalam hidupnya untuk menjadi sang Bintang yang berbentuk si Banci, WTF !!!. Benar-benar tidak bisa dibayangkan jika itu terjadi pada anak kita. Makanya solusinya adalah menjauhkan sang anak dari mahkluk Banci seperti itu.

Lalu untuk Homo, biasanya jarang anak kecil yang mengerti akan hal ini. Dan seseorang yang Homo pun biasanya berumur 17 ke atas. Kenapa ? Dari yang saya ketahui biasanya ada dua faktor yaitu faktor disengaja dan tidak disengaja. Yang disengaja yaitu biasanya para laki-laki yang menjadi Homo karena mereka merasa para wanita itu bukan seseorang yang baik dan pantas dijadikan pendamping hidup dan hal ini biasa terjadi pada para pria yang sering disakiti wanita. Sebetulnya mereka juga tidak mau jadi Homo tapi sudah terburu terjerumus dengan setan-setan Homo itu. Sedangkan untuk yang tidak sengaja biasanya karena faktor Ekonomi, yaitu mereka mau menjadi Homo tapi dibayar oleh pasangannya. Contohnya yang saya tahu yaitu sebagian besar para artis Hollywod yang mau berperan sebagai aktor Film Homo/Guy seperti “Brockback Mountain”. Tapi ada juga yang menjadikan ini sebagai pekerjaaan, jadi sebetulnya dia laki-laki sempurna, tapi karena ada kebutuhan hidup dia rela menjadi Homo asal dibayar dengan uang sebagai imbalannya. Contohnya banyak, tapi saya juga pernah dengan gosip artis-artis Indonesia yang sudah berumur tapi tidak juga menikah seperti AT,TJ,OS,DA, lebih lengkap lihat (disini)

Yang membuat saya bertanya sampai sekarang, apa yang membuat mereka mau menjadi seperti itu ? Apa mereka tidak puas akan kodrat seorang laki-laki ?. Di dalam agama sudah disebutkan kalau setiap manusia itu berpasang-pasangan, tapi bukan berarti harus mempunyai pasangan sejenis dan bukan berarti kita merubah kodrat kita sebagai laki-laki. Oke, kalau mereka bilang itu ada dalam kepuasaan pribadi mereka, itu membuat mereka bahagia,tenang,nyaman,dsb. Kita tahu kalau mereka itu juga manusia yang mempunyai hak untuk melakukan apa saja (dalam hal menjadi Banci dan Homo), tapi bagaimanapun juga apa yang mereka lakukan itu bertentangan dengan sebagian banyak agama dan sebagian banyak negara karena mereka berperilaku tidak sesuai kodratnya. Dan hukum yang berjalan pun terkadang kurang kuat untuk menghukum orang semacam itu (Indonesia contohnya). Kita juga tahu bahwa tanda-tanda kiamat salah satunya adalah tingkah mereka itu. Yah, susah memang kalau bicara masalah ini karena tidak ada habisnya begitu juga dengan kelakuan mereka sepanjang jaman sampai akhir jaman. Yang jelas kita sebagai mahkluk beriman dan berbudi pekerti luhur sebaiknya menjauhkan hal semacam itu dari kehidupan kita.

Baca Juga Artikel Ini